Time flies. Alhamdulillah, kurang lebih seminggu lagi Ilan lulus ASI eksklusif *yeayyyyyy, sujud syukur*. Berbekal pengalaman ‘kurang persiapan’ saat awal menyusui, kali ini saya mengupayakan persiapan mpasi jauh-jauh hari. Hal pertama yang saya lakukan adalah browsing seluk beluk perMPASIan. Website yang bisa dijadikan bahan bacaan yaitu MPASI rumahan dan wholesomebabyfood. Guideline mpasi Ilan, rencananya merujuk kepada guideline WHO yang dapat didownload di sini. Sebetulnya ada juga sih metode lain yang menarik yaitu Baby Led Weaning (BLW), tetapi setelah diskusi dengan Umi dan Ayah, sepertinya kami masih condong ke metode WHO dan combine dengan BLW. Nah, persiapan selanjutnya adalah belanja peralatan dan perlengkapannya. Beberapa saya beli secara online. Saya sengaja belanja dengan cara satu demi satu tidak langsung jreng sekaligus biar ngga berasa nguras kantong hehe..  tekait ketersediaan dana juga sih. Saya juga memilah dengan selektif apa saja yang perlu dibeli baru dan mana yang masih bisa menggunakan peralatan yang sudah ada di rumah. Berikut peralatan dan perlengkapan mpasi Ilan yang sudah disiapkan:

1. Peralatan Masak. Sebelumnya saya tertarik sekali denga slow cooker Takahi, karena review di beberapa blog, forum dan milis. Tetapi begitu ide tersebut saya sampaikan ke umi, beliau kurang sepakat. Katanya: “umi mau bikinnya pake cara tradisional aja, pake kompor sama panci”. Yasutra, sementara ini ngga beli SC dulu. Jadi alat masaknya: kompor, kukusan, panci, wadah stainless, saringan (untuk membuat tim saring), pisau, talenan dan parutan.

2. Blender dan Chopper (alat untuk menghaluskan bahan makanan). Banyak yang merekomendasikan hand blender, sempat sih lirik2 hand blender philips di Ace hardware, tapi wattnya besar. Mau beli food processor harganya mahal. Akhirnya beli aksesoris tambahan untuk blender philips, chopper (pencacah). Rencananya saya memang tidak mau terlalu lama memberikan makanan halus untuk Ilan agar mencapai target makan table food saat 1 tahun.

3. Buku resep makanan bayi. Saya beli buku ‘Makanan Bayi Sehat Alami’ karangan Wied Harry A. karena banyak yang merekomendasikan buku tersebut dan setelah memilah milah di Gramedia sepertinya buku tersebut yang paling lengkap.

4. Doidy Cup. Gelas ini bentuknya unik, didesain khusus untuk melatih bayi minum dari gelas dari usia 3 bulan ke atas. Harganya Rp. 85.000. Saya beli online dari FJB Kaskus.

5. Tupperware Smart Savers. Rencananya mau saya gunakan untuk mangkuk makan Ilan dan praktis juga untuk dibawa berpergian. Ukurannya tidak terlalu besar dan cukup untuk porsi makan bayi, dan yang penting warna warni ceria.

6. Sendok. Saya tidak membeli sendok baru karena selama saya kerja Ilan minum asip menggunakan sendok, jadi udah punya beberapa sendok, yang jadi favorit selama ini merk Pigeon dan Tommee Tippee.

7. Safe feeder. Fungsinya untuk memberikan fresh food ke Ilan, dan untuk mengurangi resiko tersedak. Saya pakai merk Sassy karena bertutup, jadi lebih higienis kalau dibawa untuk berpergian. Harganya Rp.67.000.

8. Bottle with spoon. Sebetulnya saya menilai barang ini antara butuh dan tidak. Rencananya untuk menyuapi jus, tetapi kok ya better pakai doidy cup atau disendokin biasa saja. Saya pakai merk Pigeon, naksir juga sih dengan merk Boon hehe.. *tutup mata*

9. Bibs/Slaber. Antara butuh dan tidak. Kalau butuhpun lebih untuk lucu2an saja. Kenapa? Karena saya yakin untuk memberi makan Ilan ngga cukup ditutup dengan selembar celemek. Tapi ya itu tadi, istilah jawanya ‘buat syarat aja’ jadi beli skiphop. Kalau tidak salah harganya Rp.79.000.

Selain peralatan yang sudah siap di atas, saya juga masih mempertimbangkan untuk membeli booster chair untuk tempat Ilan duduk saat meal time. Sejauh mata memandang, udah naksir merk Carter’s. Awalnya ingin high chair, tapi kok ya neko-neko, lah wong kami ortunya saja makan lesehan di lantai hihihi.

Sementara ini cukup segitu dulu peralatan yang udah dan akan disiapin untuk mpasi Ilan. Yang terpenting sekarang adalah meluluskan Ilan asix dulu. Huhuhu.. ini sekarang hasil pumping menurun drastis semenjak cuti jadi males2an pumping 😦 .